Informasi Pendidikan dan Keguruan di Indonesia

Powered by Blogger.

Recent

Info

Random Post

Test Footer

#Penting Diketahui Cara Menulis Artikel Untuk Guru

Penting diketahui cara menulis artikel untuk guru - Cara menulis artikel yang baik mungkin sudah semua mengetahuinya. Apalagi tentang menulis artikel untuk guru. Hal tersebut mungkin layak disematkan kepada seseorang yang memang sudah ahli di dalam menulis. Tinggal menemukan ide untuk ditulis, lalu gerakan pena atau jari tangan diatas keyboard laptop atau PC bergerak dengan lincahnya menyusun untaian ide menjadi sebuah tulisan hingga menjadi sebuah artikel yang berkualitas dan bermanfaat bagi semua orang yang membacanya.

Menulis masih dirasa berat bagi sebagian orang. Semua gagasan yang akan ditulis sudah menumpuk di dalam pikiran namun artikel yang rencana akan dibuat juga tidak kunjung tercipta. Mengapa ini bisa terjadi? Mungkinkah karena kurangnya membaca atau memang menulis itu adalah sebuah aktivitas yang mesti dilakukan secara rutin? Sebelum menjawab semua itu mari kita cari jati diri kegiatan menulis tersebut. 

Menurut admin berdasarkan beberapa sumber referensi yang dibaca, menulis itu sejatinya adalah sebuah keterampilan berbahasa tulis yang bertujuan untuk menyampaikan ide, pemikiran, pendapat serta informasi melalui bahasa tulis. Sebuah keterampilan mengindikasikan bahwa menulis itu akan lancar apabila selalu dilatih. Bila tidak dilatih bagaimana mungkin keterampilan berbahasa tulis tersebut bisa kita lakukan dengan lancar. 

Kegiatan tulis menulis bisa dilakukan oleh siapa saja, tidak terkecuali guru. Tulisan yang bisa dibuat oleh seorang guru secara umum pastinya tidak akan jauh-jauh dari dunia pendidikan. Menulis artikel yang dilakukan oleh guru akan jauh lebih berkualitas dan tidak asal-asalan. Namun, tidak semua guru bisa menulis artikel dengan baik. Sehingga dipandang perlu untuk memahami bagaimana cara menulis artikel yang baik untuk guru.

Penyebab guru jarang menulis

Guru yang sejatinya adalah seorang agen pembelajar tentunya selalu memperbaharui segala pengetahuan yang diimiliki. Menuangkan ide dalam bentuk sebuah tulisan jarang dilakukan oleh guru. Menulis artikel untuk guru seharusnya selalu menjadi perhatian bagi guru. Selain sebagai peningkatan bagi profesionalisme guru juga sebagai penyalur ide. 


Seringkali guru enggan untuk menulis. Mungkin saja dari 10 guru hanya satu guru yang menelurkan sebuah artikel. Lalu mengapa muncul keengganan guru di dalam menulis, berikut ini akan admin paparkan beberapa penyebabnya. 



1. Beban kerja buat guru yang terlalu besar



Tugas para guru sekarang ini sangat berat. Dengan jumlah beban jam perminggu mencapai 24 jam. Selain tugas pokok sebagai pendidik, guru juga dibebani tugas tambahan. Buat para guru yang tidak prima tentu beban ini akan terasa berat. Kondisi inilah yang menjadikan guru tidak memiliki waktu untuk fokus membuat sebuah artikel.



2. Malas membaca buku



Mudah-mudahan ketika admin mengatakan hal ini anda tidak tersinggung, karena mungkin sebagian guru kita ada yang tidak pernah membaca buku. Anda bisa menghitung berapa buku yang sudah anda baca dalam setahun?

Kaitan antara membaca dengan menulis sangat tinggi. Bagaimana anda bisa menulis sebuah artikel tanpa anda memiliki pengalaman membaca yang memadai. Padahal ide menulis sudah menumpuk di dalam pikiran, namun ketika dituangkan ke dalam tulisan tidak ada hasil yang terwujud. Jadi penting sekali diperhatikan sikap membaca harian anda. Sehingga begitu anda akan menulis, ide mengalir bagaikan air telaga.

3. Tidak mengetahui cara menulis artikel untuk guru


Artikel guru tentu harus benar-benar memperhatikan bagaimana aturan di dalam menulis, Mengetahui cara menulis artikel bagi guru harus benar-benar dikuasai dengan baik oleh guru. Penguasaan akan cara menulis artikel yang baik akan mengantarkan guru untuk meraih hasil karya yang baik pula. Jadi kembali lagi kepada kemauan guru untuk selalu membaca.


Bagaimana Cara Menulis Artikel Guru

Mengutip dari Matra Pendidikan disampaikan bahwa, cara menulis artikel guru adalah sebagai berikut:

1.Tulis apa yang sudah terpikirkan
Guru pasti memiliki banyak ide tentang profesi dan tugas keguruannya. Banyak masalah atau kesenjangan terhadap proses dan hasil pembelajaran. Ungkapkan semua itu segera ke dalam tulisan.

Guru juga punya ide untuk mengatasi masalah yang ada. Tanpa banyak diikat aturan menulis, tuangkan semua itu secepat mungkin. Tangkap secepatnya ide yang sudah ada. Jangan pikirkan dulu ejaan dan tanda baca. Yang penting tulis dan tulis dulu apa yang sudah terpikirkan.

2.Susun kerangka tulisan
Cara ini terbalik dari cara menulis artikel guru yang sudah mahir menulis. Setelah siap beberapa paragraf tulisan, segera atur kerangka tulisan. Misalnya, bagian pendahuluan berupa gambaran umum tentang masalah yang dibahas. Ini dapat disusun menjadi dua paragraf pendek.

Kemudian bagian isi terdiri dari uraian permasalahan sekitar tiga sampai empat paragraf.

Bagian kerangka ketiga adalah penutup. Bagian ini cukup satu paragraf saja. Jadi totalnya sekitar 7 sampai 8 paragraf.

3.Pengeditan artikel
Anggap artikel sudah jadi sekitar 7 sampai 8 paragraf. Mungkin guru belum puas dengan hasil tulisan tersebut. Langkah selanjutnya adalah melakukan pemeriksaan berkali-kali terhadap artikel yang sudah jadi.

Langkah editing artikel menjadi langkah penting dan memerlukan waktu yang lebih banyak. Sebab guru akan memeriksa ejaan dan tanda baca. Kemudian susunan kalimat yang belum memuaskan.

Jika diperlukan, mungkin perlu minta bantuan guru lain untuk membaca dan mengeditnya. Yang paling cocok barangkali minta bantuan guru bahasa Indonesia di sekolah. Bagaimana pun guru mata pelajaran bahasa Indonesia lebih menguasaai struktur kalimat dan tata bahasa Indonesia yang baik dan benar.


0 Komentar untuk "#Penting Diketahui Cara Menulis Artikel Untuk Guru"

Kepada Yth. Pengunjung blog GATRA PENDIDIKAN, silakan Anda berkomentar baik berupa pertanyaan, memberi solusi atas pertanyaan teman-teman, ataupun menambah informasi sesuai topik yang sedang dibahas di halaman ini.

Terimakasih atas kunjungan Anda. Semoga artikel di blog ini dapat bermanfaat bagi Anda. Jika Anda berkenan, tolong do'akan kami agar senantiasa diberi kesehatan dan rejeki barokah.

Boleh Copas Asal Sopan dan menyertakan link GATRA PENDIDIKAN

Back To Top